Analisis Kandungan Kimia Tumbuhan Suruhan (Peperomia pellucida) Sebagai Obat Herbal

https://doi.org/10.22487/jbse.v9i1.1660

Authors

  • Retno Trianingsih Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Tadulako, Indonesia
  • Mestawaty As. Achmad Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Tadulako, Indonesia
  • Lestari MP Alibasyah Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Tadulako, Indonesia
  • Aan Febriawan Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Tadulako, Indonesia

Keywords:

Suruhan, Analisis Fitokimia, Flavonoid, Tanin, Alkaloid.

Abstract

Kandungan kimia merupakan senyawa atau bahan kimia yang terkandung dalam tumbuhan yang biasa dikenal dengan bahan alam. Bahan alam merupakan bahan yang bersumber dari alam yang mengacu pada metabolit sekunder baik dalam bentuk sediaan kering, ekstrak, ataupun senyawa tunggal yang bersumber dari makhluk hidup, baik tumbuhan, hewan maupun organisme. Senyawa metabolit sekunder memiliki kemampuan bioaktifitas dan dapat berpotensi sebagai antioksidan, zat pewarna, penambah aroma makanan, parfum, insektisida dan obat. Salah satu tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai obat herbal adalah suruhan. Tujuan dilakukannya penelitian adalah untuk menganalisis kandungan kimia suruhan dengan menggunakan uji fitokimia secara kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif eksploratif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pengambilan sampel, proses pembuatan ekstrak dengan metode maserasi serta penggunaan pereaksi atau reagent berupa pereaksi dragendorff, wagner, mayer, FeCl3 1%, bubuk Mg, dan HCl pekat. Berdasarkan hasil penelitian uji fitokimia pada tumbuhan suruhan diperoleh perubahan warna dan terbentuk endapan pada sampel ekstrak suruhan, sehingga dapat disimpulkan bahwa senyawa flavonoid, tanin, dan alkaloid benar adanya terkandung dalam tumbuhan suruhan.

Published

2022-02-02

How to Cite

Trianingsih, R., Achmad, M. A. ., Alibasyah, L. M. ., & Febriawan, A. (2022). Analisis Kandungan Kimia Tumbuhan Suruhan (Peperomia pellucida) Sebagai Obat Herbal. Journal of Biology Science and Education, 9(1), 694 - 700. https://doi.org/10.22487/jbse.v9i1.1660

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>