PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA NYARING MELALUI METODE LATIHAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS 2 SDN 24 PALU
##semicolon##
Latihan terbimbing, peningkatan hasil belajar, kemampuan membaca nyaringसार
Permasalahan yang di kaji adalah apakah metode latihan terbimbing dapat meningkatkan
keterampilan siswa kelas 11 SDN 24 Palu. Adapun tujuan yang diharapkan adalah untuk
meningkatkan keterampilan membaca nyaring siswa kelas II SDN 24 Palu melalui metode
latihan terbimbing, sehingga siswa dapat membaca dengan lafal dan intonasi yang baik dan
benar. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan rancangan peneltian
mengikuti PTK model Kurt Lewin yang meliputi perencanaan, tindakan, observasi, dan
refleksi. Penilaian didasarkan pada pengamatan proses kemampuan membaca nyaring.
Subjek yang diteliti adalah 25 siswa kelas II SDN 24 Palu. Proses penelitian tindakan
dilaksanakan sebanyak dua siklus. Data dikumpulkan melalui table keterampilan membaca
nyaring, berdasrkan data tersebut, peneliti dapat menetukan penilaian proses keterampialn
membaca nyaring. Melalui table hasil belajar siswa kelas II SDN 24 Palu. Hasil menujukkan
bahwa rata-rata hasil belajar dari observasi awal sebelum adalah 60,96 dengan ketuntasan
belajar hanya sebanyak 20%, penerapan metode latihan terbimbing pada siklus 1
meningkatkan rata-rata hasil keterampilan membaca nyaring menjadi 76,68 dengan
persentase ketuntasan sebanyak 60%, refleksi hasil silus pertama guna mampu meningkatkan
rata-rata hasil belajar siswa pada siklus kedua menjadi 87,68 dengan presentase ketuntasan
mencapai 88%. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat disumpulkan bahwa metode latihan
terbimbing mampu meningkatkan kemampuan membaca nyaring.