Analisis Kemampuan Numerasi Siswa Berdasarkan Hasil Asesmen Kompetensi Minimum di Sd Inpres Maponu
DOI:
https://doi.org/10.22487/jds.v12i2.3906Keywords:
Numeracy skills, Assesment, CompetencyAbstract
This study aims to assess students' numeracy skills based on the results of the Minimum Competency Assessment. This research is a descriptive qualitative study. The study was conducted at SD Inpres Maponu, Sarjo Sub-district, Pasangkayu District, West Sulawesi. Data collection techniques included observation, numeracy tests, interviews, and documentation. The data analysis was conducted using the Miles and Huberman interactive model. The findings of the study revealed that two students demonstrated low numeracy skills, with an average score of 19.01%, two students exhibited moderate numeracy skills, with an average score of 34.37%, and two students displayed high numeracy skills, with an average score of 46.61%. The overall average score for the Minimum Numeracy Competency Assessment at SD Inpres Maponu was 64%, indicating that the students' numeracy skills are classified within the moderate category. Each student, regardless of their score level (low, moderate, or high), faced individual challenges during the assessment process.
References
Abdullah. (2021). Pembelajaran berorientasi AKM. Jakarta Timur: PT Bumi Aksara.
Aeni, D. N. (2020). Literasi matematika berdasarkan kemampuan matematika siswa kelas VI SDN Jember Lor 05. Skripsi, Universitas Jember.
Arikunto, S. (2002). Dasar-dasar evaluasi pendidikan. Yogyakarta: Bumi Aksara.
Badi’ah, I., Pamungkas, A. S., & Rafianti, I. (2020). Pengaruh model pembelajaran Knisley terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis ditinjau dari literasi numerasi. Jurnal Inovasi dan Riset Pendidikan Matematika, 1(3), 289–303.
Hakim, L. (2017). Analisis perbedaan antara kurikulum KTSP dan kurikulum 2013. Jurnal Ilmiah DIDAKTIKA, 17(2), 280–292.
Kemendikbud. (2018). Literasi numerasi dalam pengembangan klub STEAM & wirausaha di sekolah. Jakarta: Kementerian Pendidikan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
Kemendikbud. (2020). Asesmen nasional: Lembar tanya jawab. Jakarta: Pusat Asesmen dan Pembelajaran, Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Lamada, M., Rahman, E. S., & Herawan. (2019). Analisis kemampuan literasi siswa SMK Negeri di Kota Makasar. Jurnal Media Komunikasi Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, 6(1), 35–42.
Maulyda, M. A., Annizar, A. M., & Hidayati, V. R. (2020). Analysis of students’ verbal and written mathematical communication error in solving word problem. Journal of Physics: Conference Series, 2(10).
Maulidina, A. P., & Hartatik, S. (2019). Profil kemampuan numerasi siswa sekolah dasar berkemampuan tinggi dalam memecahkan masalah matematika. Jurnal Bidang Pendidikan Dasar (JBPD, 3(2), 1–6.
Mahfudh, M. R., & Imron, A. (2020). Strategi kepala sekolah dalam meningkatkan literasi membaca siswa di SMA Negeri 1 Kota Kediri. Indonesian Journal of Islamic Education Studies (UIES, 3(1), 16–30.
Mahmud, M. R., & Pratiwi, I. M. (2019). Literasi numerasi dalam pemecahan masalah tidak terstruktur. KALAMATIKA Jurnal Pendidikan Matematika, 4(1), 69–88.
Moleong, L. J. (2004). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Moleong, L. J. (2007). Metodologi penelitian kualitatif (edisi revisi). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Moleong, L. J. (2011). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Muhammad Rusli, B., Sukmawati, S., & Christy, C. (2021). Deskripsi kemampuan numerasi siswa dalam menyelesaikan operasi pecahan. Pedagogy, 6(2), 96–97.
Nunes, T. (2006). Mathematics and learning disabilities. Routledge.
Nurkholis. (2013). Pendidikan dalam upaya memajukan teknologi. Jurnal Kependidikan, 1(1), 24–44.
Salim, & Syahrum. (2012). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: Itapustaka Media.
Sari, I. F. R. (2018). Konsep dasar gerakan literasi sekolah pada Permendikbud Nomor 23 Tahun 2015 tentang penumbuhan budi pekerti. AL-BIDAYAH: Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 10(1), 90–99.
Siyoto, S., & Sodik, A. (2015). Dasar metodologi penelitian. Yogyakarta: Literasi Media Publishing.
Sofanudin, A. (2020). Literasi keagamaan dan karakter peserta didik. Yogyakarta: DIVA Press.
Sri Hartatik, & Nafiah. (2020). Kemampuan numerasi mahasiswa pendidikan profesi guru sekolah dasar dalam menyelesaikan masalah matematika. Education and Human Development Journal, 5(1).
Sugiyono. (2014). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Swanson, H. L., & Sachse-Lee, C. (2001). A meta-analysis of the influence of working memory on mathematical problem solving. Memory & Cognition, 29(3), 25–37.
Weilin, H., Susanto, D., Dewayani, S., Pandora, P., Hanifah, N., Miftahussururi, N., Nento, M. N., & Akbari, Q. S. (2017). Materi pendukung literasi numerasi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan