The Effect of Inquiry Learning Model on SMA Student’s Learning Outcomes of Buffer Solution

Authors

  • Rosida Rosida Pendidikan Kimia Universitas Tadulako
  • Ratman Ratman Pendidikan Kimia Universitas Tadulako

DOI:

https://doi.org/10.22487/me.v17i1.820

Keywords:

Inquiry learning model, learning outcomes, buffer solution

Abstract

This study aimed to determine the effect of the inquiry learning model on the learning outcomes of student SMAN 1 Banawa Tengah on buffer solution material. This type of research was a quasi-experimental, with a nonequivalent control group design. The sample used in this study was students of class XI IPA 1 as an experimental class with 34 students and class XI IPA 2 as a control class with 34 students. Testing of the research data used 2-party t-test with prerequisite tests, normality and homogeneity tests. The results of data analysis obtained, the average value of the experimental class was 75.5 and the control class was 66.97. The results of hypothesis testing with independent sample t test obtained that sig value (p) = 0.010 with the test criteria α = 5% (0.05), then H0 was rejected and H1 was accepted, so it can be concluded that the inquiry learning model influences students’ learning outcomes.

References

A. D. Wulandari & Y. Sunarya, “Pembelajaran praktikum berbasis inkuiri terbimbing untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa SMA pada laju reaksi,” Jurnal Riset dan Praktik Pendidikan Kimia, 1(1), 2013, pp. 18-26.

Mulyasa, “Perkembangan dan implementasi Kurikulum 2013”. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2014.

I. K. Supardi, & I. R. Putri, “Pengaruh penggunaan artikel kimia dari internet pada model pembelajaran creative problem solving terhadap hasil belajar kimia siswa SMA,” Junal Inovasi pendidikan Kimia, 4(1), 2010, pp. 574-581.

R. Argandi, K. S. Martini, & A. N. C. Saputro, “Pembelajaran kimia dengan metode inquiri terbimbing dilengkapi kegiatan laboratorium real dan virtual pada pokok bahasan pemisahan campuran,” Jurnal Pendidikan Kimia (JPK), 2(2), 2013, pp. 44-49.

L. Fajri, K. S. Martini, & A. Nugroho, “Upaya peningkatan proses dan hasil belajar kimia materi koloid melalui pembelajaran kooperatif tipe tgt (teams games tournament) dilengkapi dengan teka-teki silang bagi siswa kelas XI IPA 4 SMA Negeri 2 Boyolali pada semester genap tahun ajaran 2011/2012,” Jurnal Pendidikan Kimia (JPK), 1(1), 2012, pp. 89-96.

K. Mustapa, “Pengaruh Strategi pembelajaran terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi,” Jurnal Pendidikan Humaniora, 2(4), 2014, pp. 348-357.

T. Santoso, & Supriadi, “Pembelajaran penalaran argumen berbasis peta konsep untuk meningkatkan pemahaman konsep kimia,” Prosiding Seminar Nasional Kimia. Jurusan Kimia FMIPA Universitas Negeri Surabaya, 2014.

Supiawati, R. A. Kurniawan, & T. Kurniati, “Pengaruh praktikum berbasis inkuiri terbimbing terhadap sikap ilmiah dan hasil belajar siswa pada materi hidrolisis garam,” Jurnal Pendidikan, 7(1), 2018, pp. 34-35.

D. E. Yuniyanti, W. Sunarno, & Haryono. “Pembelajaran kimia menggunakan inkuiri terbimbing dengan media modul dan e-learning ditinjau dari kemampuan pemahaman membaca dan kemampuan berpikir abstrak,” Jurnal Inkuiri, 1(2), 2012, pp. 112-120.

M. Syazali, “Pengaruh model pembelajaran creative problem solving berbantuan mapple II terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis,“ Jurnal Pendidikan Matematika, 6(1), 2015, pp. 91-98.

Lamisu, “Mathematical problem solving of student by approach behavior learning theory,” International Journal of Education And Research, 2(10), 2014, pp. 181-188.

J. Munira, Yusrizal, & R. Safitri, “Efektivitas model pembelajaran problem solving untuk meningkatkan pemahaman konsep peserta didik di SMA Negeri 11 Banda Aceh,” Jurnal Pendidikan Sains Indonesia, 6(1), 2018, pp. 40-45.

S. Nugroho, Suparmi, & Sarwanto, “Pembelajaran IPA dengan metode inkuiri terbimbing menggunakan laboratorium riil dan virtuil ditinjau dari kemampuan memori dan gaya belajar siswa,” Jurnal Inkuiri, 1(3), 2012, pp. 235-244.

L. B. Bruck, & M. H. Towns, “Preparing students to benefit from inquiry-based activities in the chemistry laboratory: guidenlines and suggestions,” Journal of Chemical Education, 86(7), 2009, pp. 820-822.

I. Damayanti, “Penerapan model pembelajaran inkuiri untuk meningkatkan hasil belajar mata pelajaran IPA sekolah dasar,” Jurnal PGSD, 2(3), 2014, pp. 100-196.

N. W. Anggraeni, N. P. Ristiati, & N. L. P. M. Widiyanti, “Implementasi strategi pembelajaran inkuiri terhadap kemampuan berpikir kritis dan pemahaman konsep IPA siswa SMP,” e-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Program Studi IPA, 3(1), 2013, pp. 1-11.

A. Sutiadi, & A. Amilasari, “Peningkatan kecakapan akademik siswa SMA dalam pembelajaran fisika melalui penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing,” Jurnal Pengajaran MIPA, FMIPA UPI, 12(2), 2007, pp. 1-8.

S. D. Setiasih, R. L. Panjaitan, & Julia, “Penggunaan model inkuiri untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi sifat-sifat magnet di kelas V SDN Sukajaya kecamatan Jatinunggal kabupaten Sumedang,” Jurnal Pena Ilmiah, 1(1), 2016, pp. 421-430.

F. Hikmawati, “Metodologi penelitian,” Depok: Rajawali Pers, 2017.

R. R. Hake, “Interactive-engagement versus traditional methods: a six-thousand-student survey of mechanics test data fot introductory physics courses,” Americcan Journal of Physics, 66(1), 1998, pp. 64-74.

N. Aqidah, “Penerapan pembelajaran partisipatif strategi True False dalam Kegiatan Belajar Mengajar Kimia Pokok Struktur Atom pada Siswa kelas X SMA Alkhairat Palu,” Skripsi, Palu: Universitas Tadulako, 2012.

P. Novaliza, “Analisis pengaruh merger dan akuisisi terhadap kinerja perusahaan publik Indonesia (Periode 2004-2011),” Jurnal Akuntansi dan Bisnis, 1(1), 2013, pp. 2354-5550.

Downloads

Published

2021-05-31

How to Cite

[1]
R. Rosida and R. Ratman, “The Effect of Inquiry Learning Model on SMA Student’s Learning Outcomes of Buffer Solution”, ME, vol. 17, no. 1, pp. 52-56, May 2021.

Issue

Section

Articles