Kecepatan Pembangunan Daerah Baru Pasca Pemekaran Wilayah (Kasus Kecamatan Pamona Tenggara Kabupaten Poso)

Authors

  • Christian Dje’o Universitas Tadulako
  • Iwan Alim Saputra Universitas Tadulako

Keywords:

Pemekaran Wilayah Pembangunan, Regionalisasi, SWOT

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengukur tingkat perkembangan pembangunan wilayah pasca pemekaran wilayah di Kecamatan Pamona Tenggara Kabupaten Poso. Metode yang dipakai menggunakan pendekatan Regionalisasi (pewilayahan) dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Berdasarkan teknik pengumpulan data atau fakta, Teknik pengambilan keputusan dalam pengembangan wilayah dapat dikelompokan menjadi dua yaitu teknik pengambilan keputusan yang sifatnya kualitatif maupun kuantitatif, bagian berikut menjelaskan tentang beberapa model pengambilan keputusan yang digunakan dalam pengembangan wilayah, diantaranya analisis internal dan eksternal, analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi progresif yang diterapkan dalam kecepatan pembangunan pasca pemekaran wilayah di Kecamatan Pamona Tenggara yaitu strategi Progresif yang menitikberatkan pada optimalisasi penggunaan kekuatan untuk memanfaatkan peluang.

This research aims to measure the level of development of the post-expansion area in the southeast Pamona Sub-district of Poso District. The method used was a regionalization approach (zoning) using a qualitative descriptive method. Based on data collection techniques or facts, decision-making techniques in regional development can be grouped into two, namely qualitative and quantitative. The following section describes several decision-making models used in regional development, including the analysis of internal and external and SWOT. The result of the research showed that a progressive strategy that is implemented in the speed of development of the post-expansion area in Southeast Pamona Sub-district, namely a progressive strategy that focuses on optimizing the use of force to take advantage of opportunities.

References

Efendi & Tukiran. (2014). Metode Penelitian Survei. Jakarta: LP3ES.

Muta’ali, Lutfi. (2015). Teknik Analisis Regional. Yogyakarta: Badan Penerbit Fakultas Geografi (BPFG) Universitas Gajah Mada

Mudana Made, et al. (2016). Dampak Pemekaran Desa Terhadap Pembangunan Infrastruktur Di Desa Kapu Jaya Kecamatan Palangga Kabupaten Konawe Selatan. Jurnal Ekonomi, Vol. 1.

Saputra, I. Denni. (2015). Persepsi Masyarakat Kecamatan Muara Bengkal Tentang Wacana Pembentukan Kabupaten Kutai Utara. Ejournal Ilmu Pemerintahan, Vol 3, No 4.

Setiyawan Edy. (2013). Dampak Pemekaran Di Kelurahan Maridan Kecamatan Sepaku Kabupaten Penajam Paser Utara. Ejurnal Ilmu Pemerintahan. Vol 1. No 4.

Yunus, Hadi. Sabari. (2010). Metodologi Penelitian Wilayah Kotemporer. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Zuriah, Nurul. (2009). Metodologi Sosial dan Pendidikan Teori Aplikasi. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Published

2022-07-10

How to Cite

Dje’o, C., & Saputra, I. A. . (2022). Kecepatan Pembangunan Daerah Baru Pasca Pemekaran Wilayah (Kasus Kecamatan Pamona Tenggara Kabupaten Poso). Jurnal Gawalise, 1(1), 11-20. Retrieved from https://jurnalfkipuntad.com/index.php/gt/article/view/2217